BATAM — Kepala BP Batam dan juga Wali kota Batam, Muhammad Rudi, menegaskan pentingnya kolektivitas dalam mewujudkan pembangunan yang berhasil. Baginya, kebersamaan adalah landasan utama untuk mencapai visi Batam yang modern dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya.
“Kami tidak akan berhenti dalam pembangunan Kota Batam, dan kami membutuhkan dukungan dari semua pihak. Dengan kerjasama, pada tahun 2029, Batam akan menjadi kota yang modern,” ungkap Rudi, kemarin.
Rudi juga menyatakan komitmennya untuk melayani seluruh lapisan masyarakat Batam tanpa memandang perbedaan agama, suku, atau latar belakang lainnya. Ia meyakinkan bahwa hasil pembangunan akan dinikmati oleh semua warga, termasuk generasi mendatang.
“Pembangunan adalah untuk kita semua, untuk anak-anak kita, bagi siapapun mereka,” tambahnya.
Pembangunan Batam yang pesat didukung oleh peran ganda Muhammad Rudi sebagai Kepala BP Batam dan Wali Kota. Ia menganggap momen ini sebagai peluang untuk memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.
“Kita harus memanfaatkan momentum ini sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Muhammad Rudi juga mengajak semua pihak untuk turut serta menjaga keamanan dan kenyamanan di Batam. Ia menitipkan pesan ini kepada seluruh umat beragama di kota tersebut, menyatakan bahwa Batam adalah milik bersama dan tantangan akan dihadapi secara bersama-sama.
“Batam adalah milik kita bersama, bersama kita menghadapi segala tantangan. Saya yakin, bersama-sama kita dapat melaluinya. Saya mohon kepada para pendeta agar menjadi penggerak dalam hal ini,” pungkas Rudi. ***
(Red)